TAWA SUTRA : IDE TAWA SUTRA ALA BUDI ANDUK & SABRIA KONO

Dalam tulisan ini, akan disajikan beberapa canda tawa ala tawa sutra. ide cerita akan diusahakan belum pernah ditayangkan di televise, walaupun tetap ada sebagian ide cerita yang dicuplik dari yang udah tayang di televisi, hal inipun karena penulis anggap cerita tersebut sangat lucu. Pengangkatan budi anduk dan sabria dalam ide cerita ini semata- mata karena penulis ngefun berat dengan siburuk rupa budi anduk dan si cantik jelita “sabria” mengingatkan cerita “lutung kasarung” J J J. Ok..Coy….silahkan dibaca. Oya…Coy….doain ya…suatu hari ada pemain tawa sutra yang mampir ke blog ini dan mengangkat ide cerita ini, saya sangat senang dan berterima kasih…..

Suamiku seorang penjahit.

Budi anduk adalah seorang penjahit yang telaten, dari sejak remaja dia sudah menjadi penjahit, namun sayangnya hingga sampai sekarang tidak berubah menjadi orang kaya, tetap saja budi adalah orang miskin bahkan celana dalam saja hanya mempunyai 2 buah. Suatu hari budi ingin menikah dengan cewek cantik nan anggun jelita, namanya sabria. Pernikahanpun berlangsung dengan sederhana, mengingat budi adalah orang miskin. Saat melangsungkan malam pertama sabria dan budipun menuju kamar gelap yang sudah di sediakan untuk kedua mempelai “sayang….aku ingin menunjukkan sesuatu pada kamu.” Sapa budi anduk dengan mesrah. “apaan sich sayang….kejutan ya…”respon sabria sambil membayangkan si budi yang lagi melepaskan celananya. Budi telah selesai melepas celananya lalu menghidupkan lampu kamar dan dengan suara mengagetkan “dheng…deng….!!!!, aku punya celana dalam baru, yang aku buat sendiri” sabriapun terkejut kaget dan langsung pingsan setalah melihat celana dalam budi anduk yang terbuat dari kain “tepun teligu” dan tepat di kemaluan budi terdapat tulisan “netto 100 Kg”

Kunci surga

Ada 3 wanita yang diperankan oleh pepy, ruben dan sabria. Dan 1 malaikat diperankan oleh budi anduk serta asisten malaikat diperankan oleh ade namnung. ketiga wanita tersebut telah meninggal dan saat ini mereka sedang berada di pintu gerbang surga untuk diinterview oleh malaikat penjaga pintu surga dan assistennya. interviewnya sbb :

Malaikat : Bagaimana kehidupan kamu didunia Nona Pepy ?

Nona Pepy : Oh...saya wanita paling baik dan soleh, sampai saya meninggal saya masih menjaga keperawanan saya.....

Malaikat : OK..assistant ..berikan kunci surga emas

Assistant : Baik…!!!

Malaikat : Bagaimana dengan kamu Mrs. ruben ?

Mrs. Ruben : Kalau saya normal aja tuh..saya menjalankan agama, kawin, dan sekali..sekali...selingkuh kali ya...tapi waktu meninggal sudah tobat.

Malaikat : Assistant..berikan kunci surga perak....

Assistant : Baik…!!!

Malaikat : Kamu gimana Nona sabria ?

Nona Sabria : (Sambil senyum genit)..saya..anak gaul malaikat, hidup saya bebas...agak- agak free sex...habis kata orang body saya bagus, paras saya cantik sih..jadi..ya udah enak sih..

Malaikat : ....Assistant... berikan Kunci......Kamar saya...

Assistant : Kunci saya aja tuan…!!??

Malaikat : Kunci kamar pribadi saya bego’ !!!!

Tidak kelihatan.

Suatu hari diruang tamu Budi anduk sedang membaca koran sambil menikmati kopi, sabria sebagai seorang istri menemuai budi “ sayang…bagaimana penampilan gue hari ini?” sapa sabria yang sedang memakai baju seksi dengan rok diatas lutut sambil menunjukkan tas anggun yang di bawanya. budi melongo sendiri, kemudian dia mulai berkata “ sayang kok bisa mengambil tas yang papa simpan, kan tinggi banget” dengan santai sabria menjawab “hehehehehe tadi mama di angkat oleh pepy, jadinya tas bisa diambil…hehehehe” ade semakin melongo “apa…mama diangkat oleh si pepy dengan mengunakan celana diatas lutut seperti ini? Jadi kelihatan dong celana dalamnya?” sabria terdiam sejenak “Ehmmmm…enggak kok papa…celana dalam mama g kelihatan ma pepy…kan mama nggak pakai celana dalam…!!??.”

Kodok dan jeruk

Sabria dan budi anduk sedang kencan di tempat santai, kemudian budi anduk bertanya kepada sabria “ ada tebak- tebakan nich, apa bedanya jeruk dan kodok?” sabria pun menjawab “ aku tahu….kalau jeruk kaya vitamin C” kemudian sabria terdiam, si budi menunggu kelanjutan dari jawaban sabria “kalau jeruk kaya vitamin C, kodoknya apa? Tanya budi “ kalau jeruk kaya vitamin C kalau kodok kayak kamu” jawab sabria sambil tertawa manis.

Kisah sang sperma dengan julukan Mr X

Ini adalah kisah tentang komunitas sel sperma yang berada di dalam tubuh seorang laki-laki. Disana sel-sel spermanya sangat malas bergerak, kecuali sebuah sel sel sperma yang bernama Mr. Budi. Setiap hari Mr. budi ini rajin berolah raga dengan fitness sehingga tubuhnya menjadi kuat dan kekar.

Teman-temannya heran kenapa Mr. Budi berbuat begitu, sehingga suatu hari mereka bertanya, "Hai Mr. Budi , mengapa kamu ini rajin banget berolah raga, padahal yang lainnya enak-enakan tidur dan bermalas-malasan?". Mr. Budi menjawab, "Tahukah kalian, kalau tuan kita (orang dimana mereka tinggal) sedang berhubungan sex, akan membuahi sel telur seorang wanita. Sedangkan dari sekian juta sel sperma seperti kita ini, hanya satu yang akan membuahi sel telur itu. Sel sperma yang terkuatlah yang bisa, maka aku melakukan olah raga ini." Mendengar jawaban Mr. Budi maka teman-teman sesama sel sperma nya langsung rajin berolah raga, tidak ada bermalas-malasan lagi.

Menjelang tuan ejakulasi, mereka siap-siap untuk berlomba supaya dapat keluar lebih dahulu.Mr. Budi yang paling kuat berada di barisan paling depan, namun begitu akan mencapai pintu keluar Mr. Budi ini tiba-tiba berbalik dan lari sekencang-kencangnya kembali ke dalam.

Teman- temannya yang lain karena ingin membuahi sel telur seperti yang diceritakan Mr. Budi terus saja keluar, tidak mempedulikan Mr. Budi yang kembali ke dalam. Hanya sel sperma yang berada di barisan paling belakang yang merasa tidak memilik peluang membuahi sel telur yang akhirnya bertanya mengapa Mr. Budi kembali apakah tidak ingin membuahi sel telur?. Dan Mr. Budi menjawab ternyata tuannya sedang onani.

Kisah Kodok dan ular.

Suatu hari budi anduk, ade, ruben, aldi dan pepy pergi rekreasi ke bukit kodok. Konon dibukit ini ada kepercayaan bagi siapa saja yang menginjak kodok maka dia akan mendapatkan istri yang cantik kemudian jika dia menginjak ular maka akan mendapatkan istri yang jelek, bodoh, idiot dan lain- lain. Dalam cerita dari kelima anak tadi, hanya budi anduk yang menginjak kodok “ yach…bud…lo kan jelek kok bisa menginjak kodok?” ejekan teman- temanya, “santai coy….rejeki dan jodoh tuhan yang mengatur”

15 tahun kemudian mereka mengadakan reuni besar- besaran. Ternyata benar apa yang menjadi mitos bukit kodok, ruben, aldi,pepy dan ade menggandeng istri yang jelek dan idiot. Kali ini mereka berkumpul dan ingin mengejek si budi anduk karena mereka yakin nggak akan ada cewek cantik yang mau dengan budi, 15 menit mereka menunggu si budi “wach…budi pasti malu nich tunjukin istrinya”. Kemudian dari kejauhan sang budi muncul dengan mengandeng cewek cantik “sabria”, dalam cerita ini sabria dulu adalah primadona di sekolah mereka dan sampai sekarangpun tetap menjadi yang tercantik dan menjadi idola mereka berlima. “malam coy….kenalkan ini istri saya, sabria” sapa budi sambil mengenalkan sabria kepada teman- temanya. Sebagian dari mereka yang tekagumpun berkata “wah….hebat benar mitos bukit kodok? Dulu kita- kita menginjak ular, jadinya dapat istri idiot kayak gini sedangkan lo bud, dulu lo nginjak……”belum selesai berkata, sabriapun mencekal “eh….jangan salah sangka dulu, budi dapatin saya bukan karena dia menginjak kodok, tapi dulu kita berlima, gue ma istri- istri kalian juga ke bukit kodok dan hanya saya yang tidak beruntung karena menginjak ular”

Rumah Type 21

Hidup ini memang tidaklah mudah apalagi kehidupan di Jakarta, memiliki rumah type 21 aja udah untung- untungan, walaupun kecil harus tetap disyukuri. Salah satu hal yang bikin tidak nyaman adalah tat kala ingin gitu- gituan, apalagi ntar kalau anak udah gede. Hal ini pernah terjadi pada pasangan budi anduk dan sabria. Budi dan sabria dikarunia anak yang sehat dan gemuk dan diberi nama ade namnung. Mereka bertiga tinggal di perumahan type 21 di kebayoran barat. suatu hari si budi kepengen berat maen gituan tapi anaknya si ade belom juga mau tidur. Setelah beberapa jam, niatan budi akhirnya kesampaian juga. Si budi mulai beraksi sambil memastikan anaknya udah tidur beneran. Hampir lima menit kemudian si budi merasa sudah sampai di puncaknya.

" sayangku putri sabria... papa sudah mau keluar nich, sayang gimana ?" dengan masih menikmati, sabriapun berkata "Saya juga mau keluar, papa…bentar lagi ya". Tanpa diduga kedua-duanya, si ade ikutan ngomong juga. "SAYA IKUT DONG, SAYA JUGA MAU KELUAR Beli ES Krim". Karuan saja keduanya kaget dan buru-buru menyelesaikan tugasnya.

Labels: tawasutra